Do'aku (Teruntuk Murid-muridku Tersayang)
Malam Semakin larut
Nyanyian kodok riuh rendah
Sekan menjadi dawai
Menghiasi malam ini
Sekan menjadi dawai
Menghiasi malam ini
Kilau temaram lampu
Membersamai rima indah
Sang hujan
Menemaniku duduk terpaku
Merenung khusyuk
Terlarut dalam do'a
Dalam tengadahku
Mengharap semaianku
Kelak menjadi penerus cita-cita nusa bangsa
Dalam bait-bait do'aku
Mengharap lengkingan teriakan-teriakanmu itu
Kelak menjadi perintah bagi pasukan-pasukanmu
Dalam syair-syair asaku
Mengharap cerewet-cerewetmu itu
Kelak menjadi penyambung lidah kaum papa
Mengharap merdunya suara-suaramu itu
Kelak menghiasi mimbar-mimbar masjid
Di ujung sajadah yang lembut ini
Tempat ku bersimpuh
Tempat keluh kesahku
Tempat asa penuh harapku
Selalu mengalun nama-nama kalian
Dalam setiap do'a
Selalu terucap
Murid-muridku
Tersayang
Noted: Puisi ini dimuat pada buku "Untaian kata untukmu Muridku Terkasih" Antologi Puisi CGP (Calon Guru Penggerak) Angkatan ke - 7